Responsive Ads Here

Monday, September 7, 2015

Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka


Owa Jawa ramaikan Raida Jawa tengah

Posted: 06 Sep 2015 10:39 PM PDT

Raida Jawa Tengah dibuka secara resmi tanggal 5 September 2015 terlihat istimewa dengan kehadiran si Owa. Si Owa merupakan maskot Raida. Mascot ini diangkat dan dipilih dari hewan endemik Jawa Tengah khususnya Kabupaten Pekalongan yaitu Owa Jawa.
Saat upacara pembukaan, si Owa melakukan sejumlah atraksi memukau diawali dengan munculnya si Owa dari dalam kelopak bunga. Dalam kemunculannya, si Owa menampilkan puisi dalam bahasa jawa atau yang biasa disebut "Geguritan". Geguritan yang disampaikan si Owa berisi tentang ajakan untuk melestarikan alam dan habitat Owa Jawa. Penampilan geguritan si Owa berhasil menyita perhatian seluruh peserta upacara, khususnya Ka Kwarda Jawa Tengah Kak Budi dan Waka Bina Muda Kwartir Nasional Kak Editha R.
Ketua sangga kerja Waskito Budi N mengungkapkan bahwa pemilihan Owa Jawa sebagai maskot Raida Jawa Tengah karena Owa Jawa merupakan hewan yang sudah langka. Selain itu ini adalah salah satu upaya untuk memberitahukan kepada anggota gerakan pramuka dan masyarakat tentang keberadaan Owa Jawa yang sudah hampir punah.
Owa Jawa sendiri merupakan hewan yang hidup dalam kelompok-kelompok kecil, terdiri dari pasangan hewan jantan dan betina, dengan satu atau dua anak-anaknya yang masih belum dewasa. Owa Jawa merupakan pasangan yang setia atau monogami. Rata-rata owa betina melahirkan sekali setiap tiga tahun, dengan masa mengandung selama 7 bulan. Anak-anaknya disusui hingga usia 18 bulan, dan terus bersama keluarganya sampai dewasa, yang dicapainya pada umur sekitar 8 tahun. Owa muda kemudian akan memisahkan diri dan mencari pasangannya sendiri.
Pemilihan Owa Jawa sebagai maskot Raimuna Daerah Jawa Tengah juga dirasa tepat oleh Andika salah satu peserta dari kontingen Kwartir Cabang Banjarnegara. "Menurut saya pantas, Owa Jawa dipilih sebagai maskot, karena habitat Owa yang sudah hampir punah dan kita harus menunjukkan agar kita tahu bahwa Owa itu langka dan harus dilindungi" ungkap Andika. Mari lestarikan habitat Owa Jawa. (Heni & Rasyid)

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas kunjungannya, Tinggalkan komentar untuk perbaikan blog ini.
Pilih "Nama/Url" kalau tidak punya akun google