Responsive Ads Here

Monday, November 21, 2016

Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka


Marriage Amongst the Micro and Macro Varieties of Economical Overall performance in School Paper

Posted: 21 Nov 2016 01:16 AM PST

Marriage Amongst the Micro and Macro Varieties of Economical Overall performance in School Paper

Abstract

It really is sometimes believed that the Mini measure business overall performance typically and online business level capabilities specifically is actually essayking.net/dissertation-writing difficult to build up within the land because of a lusterless Macro Financial methods. As outer walls factors really have effect on the executive and business performance, it will be the ever-increasing have an impact on of Small rate business and online business performance which also provides for straight into the Macro degree functions (Tisdell and Hartley, 2008). It is always caused by this entangled correlation, all duty for dismal Micro grade surgical procedure can not be allotted to the Macro Market. By any prospect, the Macro Economic system also will likely be as weakened or as tough as the Micro pieces are. Therefore, whilst the Macro Overall economy does necessitate sounds agency, the mini ingredients also, have to be treated as stated by the popular guidelines of relief including expectation together with solution to additional essentials more often than not and financial components specifically if you are an important element of organizational supervision (Onyemelukwe, 2005).

Mini Economics commonly handles the behaviour of separate financial units regarding sources. These products have the purchaser, people, and owners of terrain and market traders (Szirmai, 2004). It talks about how and why these products make business economics worthwhile, by way of example, it clearly shows how individuals make purchasing picks. Micro Business economics investigates how persons at the modern culture select to allot scarce salary or assets along with rivalling needs or production objectives. It also case studies elements affecting the comparable rates a variety of items and elements of manufacturing in particular person current market including give and interest on whole milk or motor vehicle. Macro Business economics on the contrary handles aggregate monetary factors like the place and development level of countrywide output, rising prices plus the aggregate necessity by all clients for all of the goods and services manufactured in an economy more than a 12 months as well as other interval. Macro Economics tries to deal with the intimate relationship in between these aggregate adjustable, to provide an example, making an effort to pinpoint what occurs towards the general price range grade when unemployment pace escalate. The macro degree of financial presentation is a clarification of methods the aggregate variables such as employment, countrywide output and prices communicate and interconnect to generate the condition of our federal economic instance (Forss, Marra and Schwartz, 2011).

You can find normally a particular connection between the Mini and Macro Quantities of Global financial All round performance within that, the group development and use values are being an results of priorities created by individual families and organizations while some macro economical specifics precisely get this connection (Carlin, and Soskice, 2006). As the two of these analyses of economics look like diverse, they are effectively mutually reliant and go with just about every one additional as there have several well known attributes / problems between the two. Such as, multiplied inflation, a macro results, makes the buying price of raw fabrics to capture up for merchants and as a result impact the last product’s asking price charged to the person.

The most important thing is this : Mini Economics requires bottom to up technique of review the current economic climate whereas Macro Economics in contrast takes a prime to off solution. Despite both equally Micro and Macro Economics giving you required tools for every money certified and need to be analyzed in unison to make sure you properly have knowledge of how enterprises deliver the results and create income and consequently, what sort of total current economic climate is maintained and experienced.

Ketua Kwarnas Lantik Kepala BKKBN sebagi Ketua Majelis Pembimbing Saka Kencana

Posted: 21 Nov 2016 12:13 AM PST

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Kak Adhyaksa Dault melantik Kepala BKKBN Kak Surya Chandra Surapaty sebagai Ketua Majelis Pembimbing Saka Kencana dan Kak  Ambar Rahayu sebagai Ketua Saka Kencana pergantian antar waktu masa bakti 2016-2018. (Foto: Humas Kwarnas)

Kak Adhyaksa Dault saat melantik Kepala BKKBN Kak Surya Chandra Surapaty sebagai Ketua Majelis Pembimbing Saka Kencana dan Kak Ambar Rahayu sebagai Ketua Saka Kencana pergantian antar waktu masa bakti 2016-2018. (Foto: Humas Kwarnas)

Jakarta – Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Kak Adhyaksa Dault melantik Kepala BKKBN Kak Surya Chandra Surapaty sebagai Ketua Majelis Pembimbing Saka Kencana dan Kak  Ambar Rahayu sebagai Ketua Saka Kencana pergantian antar waktu masa bakti 2016-2018.

Dalam sambutanya Kak Adhyaksa menyatakan Saka Kencana punya peran penting untuk membantu BKKBN dalam menjalankan programnya, terutama dalam pengendalian jumlah penduduk Indonesia yang setiap tahun terus meningkat.

Masalah kependudukan, kata Kak Adhyaksa harus menjadi perhatian penting Gerakan Pramuka. ‎Pasalnya, tidak kurang dari 5 juta bayi di Indonesia lahir setiap tahun yang membutuhkan pangan, sandang, kesehatan, pendidikan dan kebutuhan dasar lainnya.

Jumlah kelahiran setiap tahun di Indonesia lebih tinggi dari jumlah penduduk Singapura yang hanya sekitar 4 juta orang. Sedangkan angka kematian bayi masih sekitar 34 per 1000 kelahiran hidup. Jadi setiap tahun sekitar 150.000 dari 5 juta bayi yang meninggal berumur kurang dari setahun.

“Bayangkan bila 5 juta kelahiran setiap tahunnya tidak diimbangi dengan pemenuhan kebutuhan dasarnya, maka berdosalah negara dan bangsa ini karena tidak dapat memenuhi kebutuhan rakyatnya,” ujar Kak Adhyaksa, di Kantor BKKBN, Jakarta Timur, Senin (21/11/2016).

Oleh karena itu, untuk menjadikan rakyat yang sehat dan kuat, maka diperlukan upaya komprehensif yang memungkinkan setiap keluarga dapat hidup layak dan sejahtera. Program keluarga berencana (KB) yang dahulu sangat populer kini dinilai  mulai menurun.

“Jadi kita perlu ‎kampanyekan kembali sehingga kaum muda kita dapat merencanakan kehidupan keluarga kelak yang bahagia dan sejahtera,” tuturnya. ‎

Menurutnya, Gerakan Pramuka bertujuan mencetak kaum muda calon pemimpin yang berkarakter. Sedangkan BKKBN sebagai lembaga pemerintah yang bertugas dan fungsinya melakukan pembinaan kepada kaum muda dan keluarga agar dapat merencanakan dalam hidupnya untuk berkeluarga yang sejahtera.

“Gerakan Pramuka yang sasarannya adalah peserta didik  berusia 7 sd 25 tahun sangat potensial untuk pembawa pesan “Generasi Berencana” utamanya adik-adik kita Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang cepat atau lambat memasuki dunia keluarga,” jelasnya. ‎

Diharapkan dengan eksistensi dan semakin aktifnya Saka Kencana di berbagai tingkatan ini menjadikan para anggotanya dapat memiliki pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman dalam bidang kependudukan dan keluarga berencana.‎

Sementara itu, Kak Surya menyebut, berdasarkan data Bappenas, pada tahun 2016 jumlah penduduk Indonesia mencapai 258,7 juta jiwa. Sebanyak 66,3 juta jiwa diantaranya adalah remaja usia 10-24 tahun. Artinya, 1 dari setiap 4 penduduk Indonesia adalah‎ remaja.

Karena itu, menciptakan remaja yang berkualitas ‎
setidaknya ada dua hal yang diperhatikan, yakni peningkatan kompetensi dan pembangunan karakter. Keduanya harus dilakukan melalui revolusi mental.

“Mengapa revolusi mental, karena remaja akan memiliki gerakan hidup baru untuk mengubah cara pandang, pola pikir, sikap, nilai, dan prilaku bangsa bangsa. Tentu dalam prakteknya perlu melibatkan Pramuka sebagai kaum muda yang memiliki potensi itu,” terangnya.

Ia mengatakan, fungsi dan tugas BKKBN selaras dengan tujuan Gerakan Pramuka yakni mewujudkan Generasi Berencana. Generasi ini dimaksudkan memiliki perencanaan yang matang, secara pendidikan, berkarir, bekerja, hingga menjalin keluarga.

“Pramuka bisa membantu, karena bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat ‎agar menghindari seks pranikah, narkoba, dan memahami isu-isu kependudukan,” jelasnya.

Acara pelantikan juga dihadiri oleh Kak Rafli Effendy (Sekretaris Jenderal Kwarnas), Kak Abdul Shobur (Waka Bidang Lingkungan Hidup Kwarnas), dan Kak Marbawi (Waka ‎Bidang Renbangma), serta jajaran pejabat BKKBN.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas kunjungannya, Tinggalkan komentar untuk perbaikan blog ini.
Pilih "Nama/Url" kalau tidak punya akun google