Responsive Ads Here

Thursday, August 9, 2012

KRI Dewaruci Singgahi Portugal dan Spanyol

Setelah menyeberangi Samudera Atlantik selama dua minggu dari St. John’s, Canada (13/7), KRI Dewaruci kali ini singgah di Porto, Portugal pada 26 Juli 2012. Kota ini merupakan kota terbesar kedua setelah Kota Lisabon yang merupakan ibu kota negara. Portugal sendiri pada abad pertengahan sempat merajai lautan dengan maritim terkuat di dunia dengan menaklukkan sejumlah wilayah di Asia Tenggara, Afrika dan Amerika Selatan.

Seperti biasa kehadiran kapal layar tiang tinggi kebanggaan Indonesia tersebut bersandar dengan parade roll dikomandani oleh Letkol Laut (P) Haris Bima Bayuseto. Tradisi tersebut dilakukan di Dermaga Doca 1 Norte do Porto de Leixoes, Avenida da Liberdade, S/N 4450-718 Leca da Palmeria, tempat dimana KRI Dewaruci sandar.

Sandarnya KRI Dewaruci di salah satu bangsa tertua di Semenanjung Iberia, Eropa Selatan tersebut menjadi wujud hubungan baik antara Indonesia dengan Portugal. Turut hadir pada penyambutan tersebut diantaranya Duta besar RI untuk Portugal, Albert Martondang beserta staf, Atase Laut RI di Den Haag, Kolonel Laut (T) Wisnu Sumarto, dan beberapa pihak dari Angkatan Laut Portugal (Portuguese Navy). Selesai acara penyambutan resmi, para pejabat memasuki kapal dihibur tari rantak yang dimainkan oleh lima orang tamtama anggota KRI Dewaruci di geladak tengah. Berikutnya menerima kunjungan kehormatan Wakil Walikota Matosinhos, Dr. Nuno Oliveira diterima Komandan KRI Dewaruci di ruang saloon diakhiri saling tukar menukar cenderamata. Komandan KRI Dewaruci pada hari yang sama juga melaksanakan kunjungan kehormatan Komandan Zona Maritim Utara, CMG Vitor Manuel Martins dos Santos di Leca da Palmeira.

Kegiatan selama tiga hari KRI Dewaruci di Porto juga menerima kunjungan dari Epromet School, kunjungan dalam kota Leixoes dan Porto, buka puasa bersama jajaran KBRI Lisabon dan Konhor RI di Porto bertempat di Avenida Sidonio Pais, menghadiri gala opening festival tari internasional rio di Barcelos bertempat di Largo Guilherme Gomes Ferdandes dan melaksanakan cocktail party. Setiap hari tidak luput juga dilaksanakanopenship.


Menyambangi Cadiz, Spanyol
Dalam pelayaran etape ke-16 dari Porto, Portugal menuju Cadiz, Spanyol, KRI Dewaruci mengarungi lautan dengan gelombang laut, cuaca, angin, suhu bersahabat. Jarak tempuhnya saat itu sekira 410 mil dengan kecepatan kapal tujuh knot. Selama waktu tempuh tiga hari KRI Dewaruci melaju dengan kecepatan rata-rata 8 knot sehingga satu hari lebih cepat dari yang dijadwalkan. Selama pelayaran di bulan Ramadhan, awak kapal tetap menjalankan ibadah puasa. Bahkan diadakan juga kegiatan rohaniah seperti sholat tarawih berjamaah, ceramah agama dan kegiatan agama lainnya.

KRI Dewaruci akhirnya sandar sempurna di dermaga Cadiz, Spanyol, pada 1 Agustus 2012. Berikutnya menggelar apel kelengkapan di geladak H pukul 09.00, serta tepat pukul 11.00 kapal lego jangkar. Selesai acara penyambutan resmi para pejabat memasuki kapal dan diterima di ruang saloon (ruang tamu). Turut hadir pada penyambutan tersebut diantaranya Atase Pertahanan (Athan) RI di Madrid, Kolonel CAJ Erry Herman, S.E., M.P.A., staf KBRI Madrid, dan bagian protokoler serta beberapa staf Angkatan Laut Spanyol.

Berikutnya komandan KRI Dewaruci dan beberapa perwira kapal melaksanakan Courtessy Call (CC) diantaranya Komandan Pangkalan Angkatan Laut Rota, Kepala Perwakilan Pemerintah Spanyol di Cadiz, Walikota Cadiz, Deputi Provinsial, Komandan Maritim Angkatan Laut Spanyol Wilayah Cadiz dengan didampingi Athan dan staf KBRI. Siang harinya dilaksanakan tour oleh seluruh kru KRI Dewaruci dengan tujuan kota Sevilla dan dilanjutkan dengan buka puasa bersama.

Selam tiga hari di Cadiz, awak KRI Dewaruci melaksanakan kunjungan dinas  ke intansi dan museum Angkatan Laut Spanyol di Cadiz, menerima kunjungan kehormatan dari Dubes RI di Madrid, CC Komandan KRI Dewaruci dengan Duta Besar RI untuk Madrid dan Athan, serta tentunya melaksanakan cocktail party dan openship.

Pada Sabtu, 4 Agustus 2012, kapal kebanggan TNI AL itu bertolak meninggalkan Cadiz menuju Malta. Tujuan muhibah KRI Dewaruci mengelilingi dunia ini juga adalah untuk mempromosikan atraksi budaya dan beragam destinasi wisata Indonesia. KRI Dewaruci akan melakukan misi pelayaran yang terakhir dalam “Kartika Jala Krida” (KJK). Kapal ini berangkat dari Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya pada 14 Januari 2012 dan tiba kembali di Surabaya pada 16 Oktober 2012. Adapun rute muhibahnya, yaitu: Surabaya - Jayapura, Jayapura - Kwajelein (AS), Kwajelein-Honolulu (AS), Honolulu - San Diego (AS), San Diego - Manzanillo (Meksiko), Manzanilli - Panama, Panama - New Orleans (AS) , New Orleans - Miami (USA), Miami - Charleston (USA), Charleston - New York (AS), New York - Norfolk (USA), Norfolk - Baltimore (AS), Baltimore - Boston (USA), Boston - St Yohanes (Kanada), St John - Porto (Portugal), Porto - Cádiz (Spanyol), Cadiz - Malta, Malta-port Said (Mesir), port Said - Jeddah (Arab Saudi), Jeddah - Salalah (Oman), Salalah - Colombo (Srilanka), Kolombo - Belawan (Indonesia), Belawan - Jakarta, Jakarta-Surabaya.

Indonesia adalah sedikit negara di dunia ini yang angkatan laut-nya masih mempertahankan tradisi mengarungi lautan dunia dengan kapal layar. Muhibah KRI Dewaruci di edisi ke-59 tersebut dapat dikatakan fenomenal mengingat kapal buatan Jerman tahun 1952 tersebut usianya hampir 60 tahun. KRI Dewaruci sendiri memiliki 16 layar berbagai ukuran dengan panjang kapal 58,30 m, lebar 9,50 m, draft 4,5 m, berat 874 ton, kecepatan mesin 10,5 knot dan layar 9 knot serta luas layar 1.091 meter persegi. Kapal ini merupakan satu-satunya kapal layar tiang tinggi produk galangan kapal yang masih laik layar dari tiga yang pernah diproduksi.

Sumber:
http://www.indonesia.travel/id/news/detail/809/kri-dewaruci-singgahi-portugal-dan-spanyol

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas kunjungannya, Tinggalkan komentar untuk perbaikan blog ini.
Pilih "Nama/Url" kalau tidak punya akun google