Jambore
Budaya Serumpun Indonesia Malaysia menawarkan tiga paket kegiatan
besar, yaitu kegiatan Seni Buadaya/Kerajinan, Jelajah wisata, wisata
budaya, dan 60% kegiatan berada di luar areal perkemahan. Semua paket
kegiatan merupakan kegiatan unggulan dan sangat disenangi peserta.
Dari hasil pantauan tim redaksi Tabloid
Warta Kwarnas di hari kedua Jambore Budaya serumpun, sebanyak 300-an
anggota Gerakan Pramuka peserta jambore budaya mengikuti kegiatan wisata
budaya mengunjungi Istana Museum Balla Lompoa, Kabupaten Gowa. Mereka
dijamu oleh Pemerintah Daerah dan pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka.
Peserta langsung disambut oleh Wakil Bupati Gowa di Istana Museum Balla
Lompoa.
Wakil Bupati selaku Wakil Ketua Mabicab
Gerakan Pramuka Gowa, Abdul Rozak Badjidu mengatakan adanya Jambore
Budaya Serumpun ini dapat menjadi perakat untuk makin melanggengkan
ikatan persaudaraan antara masyarakat Gowa, anggota Gerakan Pramuka
tanah air dan PengakapMalaysia. Utamanya tali silahturahmi generasi muda
bangsa.
Pada kesempatan itu Kak Abdul Rozak yang
di dampingi Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Gowa, Andi Rimba Alam
Pangeran, serta jajaran pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Gowa
menguraikan tentang kejayaan Kerajaan Gowa diwaktu lampau hingga
pembangunan Kabupaten Gowa saat ini
”Di bumi Kabupaten Gowa ini banyak
sekali situs-situs sejarah yang hingga saat ini menjadi kebanggaan
masyarakat Gowa”, tutur Wakil Bupati.
Sementara itu, Wakil Ketua Kwarnas
Gerakan Pramuka, Kak Amoroso Katamsi yang ikut dalam acara tersebut
menyampaikan ucapan terima kasih atas penerimaan dan dukungan Pemkab
Gowa dalam pelaksanaan Jambore Budaya Serumpun Indonesia Malaysia ini.
Sebelun mampir ke Istana Museum Balla
Lampoa, mereka melakukan perjalanan ke Kota Makasar, Benteng
Ujungpandang, Makam Raja-Raja Tallo, Makam Syech Yusuf, Makam Raja-Raja
Bone, Makam Raja-Raja Gowa, dan Masjid Tua Katangka dan diakhir di
Istana Balla Lompoa.
Untuk paket kegiatan Jelajah Wisata itu,
para peserta jambore diajak ke kawasan Taman Nasional
Bantimurung-Bulusaraung. Sebelum ke Taman Bantimurung, peserta jambore
mengunjungi Taman Purbakala Leang-Leang.
Seperti paket wisata budaya, pada paket
jelajah wisata ini, para peserta disambut oleh Pengurus Kwarcab Gerakan
Pramuka Maros. Mereka disambut dan dijamu secara adat di Taman
Nasional Bantimurung. Di Taman Nasional Bantimurung ini, para peserta
juga menikmati Pemandian Alam Air Terjun Bantimurung, Kabupaten Maros.
Sementara itu untuk kegiatan paket Seni
Budaya dan Kerajinan, mereka tetap berada di kawasan Benteng Somba Opu
dengan mengikuti kegiatan pengenalan alat musik tradisional, tari
tradisional, sastra tradisional, kerajinan tradisional, pentas seni dan
pergelaran seni tradisional Sulawesi Selatan. Wk. 02
Sumber: Humas Kwarnas - http://pramuka.or.id
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kunjungannya, Tinggalkan komentar untuk perbaikan blog ini.
Pilih "Nama/Url" kalau tidak punya akun google