Pramuka Harus Bisa Lindungi Pemuda Dari Nakorba

PALEMBANG (Pos Kota) – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta gerakan pramuka untuk menjadi pelindung bagi kaum muda dari aksi kekerasan, radikalisme, terorisme serta penyalahgunaan narkoba.

Permintaan SBY itu disampaikan dalam pidatonya pada pembukaan Jambore Nasional IX di Bumi Perkemahan Danau Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komerin Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Sabtu sore.

Kepala Negara mengaharapkan Jambore Nasional ini untuk menjadi sarana belajar dan berkarya serta membangun semangat persatuan sesama anak bangsa. “Manfaatkan Jambore nasional untuk membina semnagat kebersamaan,” kata SBY.

Ia mengatakan Jambore Nasional untuk mewujudkan warga bangsa yang berkepribadian dan berwatak serta memiliki jiwa bela negara. “saya bersyukur sejak saya canangkan revitalisasi lima tahun lalu telah banyak berhasil dalam peningkatan kualitas gerakan Pramuka,” papar SBY.

Dalam acara itu, SBY didampingi Ibu Negara Ny. Ani Yudhoyono. Hadir pula, Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdini, selaku pimpinan tuan rumah serta menteri Kabinet Indonesia Bersatu II. Jambore Nasional ini akan berlangsung dari tanggal 2-9 Juli 2011.

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Prof Dr dr Azrul Azwar dalam laporannya mengatakan, peserta Jambore ini diikuti oleh 33 Kwartir Daerah se Indonesia sebanyak 20.000 orang. Sedangkan peserta luar negeri sekitar 200 orang yakni, Malaysia, Brunei Darussalam dan Singapura.

Menurut Azrul, secara keseluruhan Jambore ini melibatkan 30.000 orang, termasuk peserta pameran, panitia dan pendukung lainnya. Tema Jambore Nasional tahun ini “Bersatu Teguh Menuju Indonesia  Gemilang”.

Dalam perjalanannya menuju lokasi, SBY dari Bandara Internasional Sultan Badaruddin II, harus menempuh perjalanan tiga jam menuju lokasi dengan jalan darat. Sepanjang perjalanan itu, SBY disambut  pelajar dengan mengibarkan bendera merah putih. (johara/B)

 

Sumber: http://www.poskota.co.id