Universitas Bina Nusantara (Binus) kembali mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional. Paduan Suara Bina Nusantara atau Binus University Choir “Paramabira” berhasil menjadi Juara Umum di ajang kompetisi 51stInternational Competition of Choral Singing “Seghizzi” yang diselenggarakan pada 9-16 Juli 2012 di Italia.
51st International Competition of Choral Singing merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Associazione Corale Goriziana “C.A. Seghizzi”.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Italia itu, Paramabira berhasil meraih berbagai juara dalam beberapa kategori, yakni Juara 1 kategori Renaissance, Juara 2 kategori 19th Century serta Juara 4 kategori 20th Century to the present.
Tim Paramabira yang terdiri dari 40 anggota berhasil menjadi juara di Italia setelah membawakan 14 lagu dalam ketiga kategori lomba yang diikuti.
Tim Paramabira yang terdiri dari 40 anggota berhasil menjadi juara di Italia setelah membawakan 14 lagu dalam ketiga kategori lomba yang diikuti.
Pemilihan lagu-lagu yang dinyanyikan oleh Paramabira didasarkan atas beberapa pertimbangan teknis seperti kecocokan lagu dengan kategori yang diikuti serta penyesuaian dengan kemampuan dari para anggota.
“Syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena kerja keras Paramabira berhasil menjadi Grand Champion di 51st International Competition of Choral Singing “Seghizzi” Italia. Hal ini tentunya membawa kebanggaan dan nama harum bagi bangsa Indonesia,” ujar Drs. Andreas Chang, MBA, Pembantu Rektor 3 Binus .
Dalam kompetisi ini, Paramabira harus bersaing dengan 16 paduan suara lainnya dari 10 negara, yakni Chor Leoni Men’s Choir (Canada), Coro UNAB – Universidad de Bucaramanga (Colombia), Vokalna Skupina Octachord (Croatia), E Studio Girl’s Choir (Estonia), In Laetitia Chorus (Italia), Springtime (Italia), Coro Polifonico Turritano (Italia), Coro Femminile Eos (Italia), Quartetto della Rinascenza (Italia), La Stele (Italia), AZM of Silesian Univ. of Technology (Polandia), Vocal Ensemble Rondo (Polandia), Choir Metriza (Russia), Mixed Choir Haunesis (Turkey) serta Erkel Ferenc Mixed Choir (Hungary). Paramabira menjadi satu-satunya wakil Asia dalam kompetisi ini.
Latar belakang keikutsertaan Paramabira dalam kompetisi ini adalah untuk menempa kemampuan mereka dan siap untuk berkompetisi. Paramabira harus melalui beberapa tahapan untuk akhirnya bisa dianggap layak untuk ikut serta dalam kompetisi bergengsi ini.
Sebelumnya Paramabira juga pernah menyabet gelar juara di ajang 26th Festival Internacional De Musica de Cantonigros yang digelar di Barcelona, Spanyol tahun 2008 dan 24th Praga Cantat 2010 yang digelar di Praha, Republik Ceko tahun 2010 lalu.
Melalui kemenangan ini, Paramabira berharap dapat memberikan inspirasi kepada kaum muda untuk terus mengejar prestasi untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia dan juga mempersiapkan yang terbaik untuk masa depan.
Setelah menang dalam kompetisi ini, Paramabira bermaksud untuk mengadakan beberapa konser di Indonesia dan bersiap untuk mengikuti kompetisi internasional lainnya pada tahun mendatang.
“Semua organisasi kemahasiswaan yang ada di Universitas Bina Nusantara termasuk Paramabira diharapkan dapat mencapai prestasi-prestasi gemilang, sebagai bagian pelatihan pengetahuan, sikap dan kedtrampilan sebelum mereka lulus dari Universitas Bina Nusantara nanti,” tambah Andreas Chang.
Sumber: pikiran-rakyat.com, binus.ac.id
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kunjungannya, Tinggalkan komentar untuk perbaikan blog ini.
Pilih "Nama/Url" kalau tidak punya akun google