Pramuka Harus Bisa Mandiri Dan Profesional

SRAGEN – Bupati Sragen Agus Fatchur Rahman, SH, MH membuka Muscab Gerakan Pramuka Kwarcab 11 – 14 Kabupaten Sragen tahun 2011, Senin (14/11). Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Somanegaran tersebut dihadiri oleh Kepala Badan, Dinas, Kantor serta Camat dilingkungan Pemkab Sragen, utusan Kwarcab serta Ranting.

“Muscab kali ini mengagendakan tiga kegiatan”, ujar Drs. Supriyatno dalam laporannya. Ketiga kegiatan tersebut adalah menyampaikan laporan pertanggungjawaban kwartir untuk masa bhakti 2006 – 20011, penyusunan program kerja untuk masa bhakti 2011 – 2016 serta pemilihan ketua Kwarcab Kabupaten Sragen untuk periode 2011 – 2016.

Dalam sambutannya, Ketua Kwarda Jateng yang di wakili oleh Drs. H. Sukardi, M.Pd memberikan apresiasi yang baik terhadap keberadaan Kwarcab Sragen. Karena selama ini selalu berperan aktif dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh Kwarda Jawa Tengah.

Lebih lanjut drs. Sukardi mengungkapkan, terkait dengan pertanggungjawaban yang akan disampaikan oleh pengurus pada periode 2006 – 2011, Ia merasa tidak ada yang kurang ataupun salah. Karena dari Kwarda melihat secara organisasi, Kwarcab Sragen sudah sangat bagus.

Untuk penyusan program kerja yang akan dilakukan hendaknya sejalan dengan program yang dijalankan oleh Kwarnas, Kwarda serta sesuai dengan kondisi daerah. Sehingga kedepan, bisa lebih dikembangkan dengan harapan Pramuka bisa mandiri dan profesional. Terkait dengan pemilihan Ketua Kwarcab, hendaknya dipilih yang benar – benar mengetahui seluk beluk kepramukaan.

Senada dengan Ketua Kwarda, Bupati dalam sambutannya juga berharap Pramuka bisa menjadi profesional. Untuk menjadi profesional dibutuhkan integritas serta dedikasi bagi seluruh anggota organisasi tersebut.

Selain itu Bupati berharap Pramuka bisa sebagai alat transformasi nilai bagi anak – anak. Karena sudah menjadi kewajiban semua pihak untuk mendidik dan menjadikan anak Sragen memiliki andil sebagai pemimpin di masa depan. dalam kesempatan tersebut Bupati berpesan agar siapa pun yang terpilih sebagai ketua Kwarcab harus orang yang benar – benar mau mengabdikan diri untuk pramuka. Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menegaskan bahwa pengelolaan Buper Ki Ageng Srenggi akan dikembalikan kepada Pramuka. (dyn)

Sumber : http://www.sragenkab.go.id - http://pramuka.or.id