Kegiatannya Jangan Membosankan

Dialog Menpora-Pramuka

Teluk Gelam: Menpora Andi Mallarangeng mengadakan dialog terbuka dengan perwakilan peserta Jambore Nasional IX di Gedung Pertemuan Bumi Perkemahan Teluk Gelam, Ogan Komering Ilir, Sabtu (2/7) malam. Menpora mengajak kepada semua pramuka untuk mencari kegiatan yang kreatif, jangan membosankan.

Hal itu diungkapkan Menpora untuk menjawab pertanyaan seorang pembina yang juga Kepala Sekolah di salah satu sekolah Kalimantan Barat. Sebagai seorang pembina ia sering dihadapkan keluhan dari anak didiknya kalau kegiatan-kegiatan yang dilakukan pramuka membosankan.

"Untuk tidak membosankan memang harus kreatif. Misalnya kalau terus menerus mencari jejak ya membosankan. Coba dikreasikan, misalnya mencari jejaknya dengan memadu ke dalam reli sepeda, kan jadi lebih menarik," ujar Andi.

Munculnya revitalisasi gerakan pramuka, ingin mewujudkan hal-hal tersebut. Ia juga mencontohkan soal atribt pramuka, bisa saja dengan seragam yang berbeda. "Memang pada kesempatan tertentu harus memakai seragam nasional, tapi untuk divariasikan kenapa tidak bisa," kata Menpora yang datang ke tempat acara dengan batik tapi dengan dasi pramuka di lehernya.

Soal dana yang banyak dikeluhkan peserta, menurut Menpora, pemerintah sangat membantu, dan kini sedang diupayakan bekerja sama dengan Mendiknas memasukkannya ke dalam Biaya Operasional Sekolah (BOS). "Tapi, juga pramuka harus kreatif mencari dana, misalnya dengan memunculkan sikap-sikap enterpreuner misalnya dengan menjual produk, dan sebagainya," tambah Menpora.

Dengan melahirkan kreativitas diharapkan pramuka menjadi pilihan utama kegiatan anak muda dibanding kegiatan-kegiatan lainnya. "Apalagi di dalam kegiatan pramuka sudah mencakup nilai-nilai NKRI, Pancasila, Undang-undang Dasar 45. Bisa menjadi pertahanan kegiatan-kegiatan negatif yang ditujukan untuk anak muda, seperti narkoba, teroris, anti sosial, dan banyak lagi."

Dialog hangat itu dihadiri pula oleh Ketua Kwarnas, Azrul Azwar. Dari Kemenpora tampak Deputi Zubachrum Tjenreng, Lalu Wildan, Staf Ahli Amran Razak, Staf Khusus Faisal Abdullah, Karo Hukum, Humas, dan Kepegawaian. (todi)

 

Sumber: http://www.kemenpora.go.id